Kepedulian Sosial, LKP Insan Mandiri Anto’c Turut Ulurkan Tangan Kepada Korban Banjir
Kudus // liputankudus.com – Banjir yang masih menggenang daerah Kudus membuat warga masih tinggal di pengungsian hingga kini. Kepedulian sosial yang diberikan juga turut mendatangi ke berbagai pengungsian yang tersebar di wilayah Kudus. Salah satunya pengungsian di Graha Mustika, bantuan yang diberikan tak hanya berupa sembako dan uang, namun jasa juga turut ada untuk di salurkan kepada warga yang terdampak.
Lembaga kursus dan Pelatihan (LKP) Insan Mandiri Anto’c Salon yang turut kolaborasi dengan Sedekah Jum’at Komunikasi (SJB) Community turut ulurkan tangan kepada pengungsian di Graha Mustika melalui jasa potong rambut dengan 5 personil yang terjun dengan memberikan bantuan kepada warga terdampak mulai pukul 8 hingga selesai pada Sabtu (23/03/2024).
“Kami juga turut berikan bantuan jasa melalui berbagai pengungsian, salah satunya yakni di Graha Mustika, alhamdulillah sedikit-sedikit saya menghimpun dana dari berbagai organisasi dan amanah saya tersampaikan dengan senang hati,” Pungkas Antok.
Antok juga menjelaskan bahwa komunitas SJB tak hanya berikan potong rambut gratis saja, SJB juga berikan jasa melalui pijat bayi hingga dewasa,terapis, dan bekam kepada warga yang terdampak. Adanya kegiatan yang disalurkan oleh Antok untuk memberikan semangat kepada para korban.
Masih di Graha Mustika, liputankudus.com juga turut mewawancarai 2 warga yang turut potong rambut yang disediakan oleh Antok tersebut.
“Saya seneng sekali karena gratis, saya sebenarnya termasuk relawan banjir yang turut membantu kegiatan ini, kebetulan saya pernah bekerja seperti ini 10 tahun yang lalu,”ujar relawan tersebut.
Alam selaku salah satu wartawan Kudus juga turut berikan apresiasi kepada Antok, karena telah menggeluti di dunia perpotongan rambut dari tahun 1977 hingga kini.
“Kebetulan saya tidak menyangka bahwa di sini di tempat pengungsian ada master potong yang diidam-idamkan orang Kudus, semenjak saya kecil sampai saya dewasa sudah mengenal beliau dan baru kali ini diumur saya yang sudah tua baru dipotong beliau,”tutur Alam salah satu wartawan di Kudus.
(Nrl)
