Aksi Bakti Sosial Yayasan Amal Mata Indonesia di SMK Mambaul Falah Kudus
Kudus//liputankudus.com – Bentuk kepedulian kepada pelajar yang berada di kabupaten Kudus, terkait kondisi kesehatan mata. Yayasan Amal Mata Indonesia Cabang Kudus melaksanakan kunjungan ke SMK Mambaul Falah, berlokasi di Desa Piji, Kec. Dawe, Kab. Kudus. Senin (29/04/2024).
Kunjungan ini sudah capai ke-234 sekolah berada di wilayah Kabupaten Kudus. Aksi kepedulian ini memberikan fasilitas pengecekan mata gratis, dan subsidi pemberian kacamata sebesar 75% untuk siswa yang beresiko minus.
Wijiana Irawati selaku Koordinator Yayasan Amal Mata Indonesia Cabang Semarang-Kudus, memberikan informasi terkait aksi mulia yang telah dilakukan demi keberlangsungan masa depan anak.
“Untuk visi misi kami membantu anak yang membutuhkan bantuan kacamata, sehingga masa depan dapat tercapai dan mendapatkan nilai baik.
Selain itu, harapan kami Sekolah yang berada di Kudus siswa siswinya bisa mendapatkan manfaat dengan baik.
Paling pentingnya disini juga, yayasan tidak jualan tapi membantu” jelasnya.
Selain itu, ia juga menambah terkait respon baik yang telah diberikan Sekolah Menengah Kejujuran (SMK) Mambaul Falah. Terkait kepeduliannya kepada kesehatan penglihatan siswa.
“Pihak sekolah menyambut baik dalam program ini, sehingga dapat terlaksana dari guru dan pengurus OSIS.
Alhamdulillah baksos ini berjalan baik, dan sangat senang sekali dengan screening jumlah siswa sekitar 3000 dan guru cuman terdapat 30 siswa matanya bermasalah” tambahnya.
Berbagi sambutan hangat yang diberikan pihak sekolah, Agnes selaku Pendidik atau guru mata pelajaran Baha Indonesia SMK Mambaul Falah. Mewakili para pendidik mengaku selain siswa, guru juga terbantu dalam masalah kesehatan mata.
“Selasa sebelumnya sudah dilaksanakan pengecekan, antusias anak-anak sangat senang dan bahagia terkait pengecekan mata ini.
Selain itu, kepala sekolah sangat mendukung. Harapannya semoga setiap satu tahun sekali ataupun dua kali, ada pengecekan secara berkelanjutan. Untuk mengetahui perkembangan kondisi kesehatan mata anak-anak,” tandasnya.
(AST)