Ponpes ABK Al-Achsaniyyah Laksanakan Outing Class ke Museum Jenang
Kudus//liputankudus.com – Yayasan Pondok Pesantren Anak Berkebutuhan Khusus Al-Achsaniyyah Kudus, melaksanakan agenda bulanan Outing Class kepada para santri-santriwati. Untuk kali ini kunjungan sesuai pada tema pembelajaran anak, dengan mengaplikatifkan di Museum Jenang. Berlokasi di Jl. Sunan Muria No.33, Glantengan, Kec. Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Pada hari Rabu, (26/06/2024).
Outing Class ini diikuti oleh 20 Santri-santriwati dengan kepala bagian kesiswaan, Tutor, Shadow, dan team media dokumentasi. Kegiatan ini dimulai pemberangkatan dari pagi hingga siang hari.
Isti Fiazah selaku Kabag. Studi Kelas Terpadu, memberikan keterangan kepada awak media terkait kegiatan Outing Class yang termasuk dari pembelajaran Kelas Tutor.
“Outing kelas ini Alhamdulillah dilaksanakan sudah dari dulu, yakni agenda sebulan sekali dengan anak2 yang bergantian. Tujuannya tersendiri untuk anak bisa refreshing, sosialisasi ditempat umum, dan sekaligus sebagai monitoring perkembangan anak terhadap lingkungan sekitar. Misalnya anak belum mampu berlari, maka nanti dikelas diberi tambah terkait terapi kefokusan” terangnya.
Selain itu juga, ia memberikan tambahan terkait sinkronisasi kunjungan dengan pembelajaran setiap hari para santri-santriwati ABK Al-Achsaniyyah.
“Tempat yang kita tuju untuk Outing Class sendiri, kita sesuaikan dengan tema pembelajaran. Kemarin tema kita terkait Profesi yang menghasilkan barang, untuk aktualisasinya kita mengajak anak ke museum jenang yakni ada pekerja yang menghasilkan barang yang untuk dijual,” tambahnya.
Anak-anak atau Para Santri-santriwati sangat fokus dan aktif dalam penjelasan edukator. Sehingga, Moh. Adi Saputra selaku guide Museum Jenang. Memberikan kesan saat mengedukatori Anak-anak Ponpes ABK Al-Achsaniyyah.
“Semua orang punya hak membawa ilmu yang bermanfaat, dan Ponpes ABK Al-Achsaniyyah sangat luar biasa cukup mendengarkan dan mengikuti instruksi yang ada. Semoga setelah dari kunjungan mendapatkan manfaat dan ilmu dari Museum Jenang.” tandasnya.
(Ast)
