Berawal Dari Coba-Coba, Ditekuni Sampai Pengiriman Luar Kota
Kudus//liputankudus.com – Pengusaha muda menjadi penerus akan kekayaan Indonesia, mulai dari menginovasikan lewat racikan yang dipadukan kebutuhan zaman sekarang. Salah satunya dikabupaten Kudus, ada sosok pengusaha muda yang menekuni racikan robusta yang berasal dari Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Untuk Desa Rahtawu tersendiri, keberadaannya di lereng Gunung Muria masuk Kecamatan Gebog. Bagi masyarakat Kudus dikenal banyak menyimpan misteri. Sekitar tiga dasa warsa yang lalu (lebih 30 tahun), meskipun lokasinya tidak mudah dicapai, GEBOG Rahtawu mempunyai daya tarik tersendiri bagi mereka yang suka melakukan ritual ziarah. Kawasan Rahtawu banyak menyimpan petilasan (bukan makam) dengan nama-nama tokoh pewayangan leluhur Pandawa. Sebut saja petilasan Eyang Sakri, Lokajaya, Pandu, Palasara, Abiyoso.
Berbagai keanekaragaman Rahtawu yang mempesona, sehingga banyak masyarakat yang menekuni usaha dengan memanfaatkan kelestarian dan mengembangkan dengan sebuah produk karya.
Wijanarko selaku pengusaha kopi dari Rahtawu, memberikan penjelasan kepada awak media terkait usaha yang digelutinya hingga saat ini.
“Mulai kopi dari 2014, punya ide nyoba2 kopi murni lokal , mix kopi rasanya beda lama2 ketagian, lalu proses rosting. Pasarkan relasi mulut ke mulut, dan Pemasarann lewat sosial media” terangnya. (21/06/2024)
Selain itu, ia juga menjelaskan kiprah yang dilalui selama kurang lebih 10 Tahun dalam memasarkan produknya.
“Syukur dalam usaha ini, Omset selama satu bulan hasil dari kopi bubuk 4 JT-an. Adapun pengiriman paling jauh luar Jawa Kalimantan.” tandasnya.
(Ast)