Lukisan Senilai Satu Miliar Turut Padati Pameran Seni Rupa dan Kaligrafi di Museum Kretek

kudus // liputankudus.com – Pameran seni rupa dan kaligrafi telah digelar di Gedung Techno Park Museum Kretek, selain itu menjadi salah satu pameran seni rupa dan kaligrafi nasional karena selama ini pameran yang ada di Indonesia hanya menampilkan satu item aja yakni hanya pameran seni rupa saja atau seni kaligrafi saja.

PJ Bupati Kudus yakni Hasan Chabibie turut mengacungi jempol karena pada kesempatan ini bisa digunakan untuk mengalap berkah di bulan Suci Ramadhan dan menjadi sesuatu yang bernilai dan berharga.

“Adanya ini dapat digunakan untuk syiar, belajar mendapatkan inspirasi bagi teman-teman yang melihat dan menikmati karya-karya yang disajikan,”tutur Hasan.

Acara pameran seni rupa dan kaligrafi akan digelar dari tanggal 28 Maret 2024 hingga 3 April 2024, lukisan yang akan dipamerkan pada pameran ini bernilai puluhan juta hingga milyaran. Salah satu lukisan yang bernilai 1 miliar yakni lukisan rangkuman isi Al-Qur’an yang telah dilukis dalam kurun waktu kurang lebih 6 tahun.

“Karya seni menjadi mahal karena nilainya, sehingga menjadi karya yang seperti ini butuh kontemplasi dan konsentrasi untuk bisa bermi’raj menuju imajinasi yang luar biasa,”jelas Assiry selaku pelukis lukisan 1 miliar beserta pengasuh Pesantren Seni Rupa dan Kaligrafi Al-Qur’an (PSKQ) Kudus.

Assiry juga memaparkan bahwa motivasi yang dia ambil dari pembuatan lukisan ini yaitu ia banyak mengamati lingkungan sekitar dan karya ini belum terealisasi sejak 2018 lalu dan rilis ketika tahun politik yakni tahun 2024.

Pada tahun ini Assiry menangis, karena menurutnya banyak perpecahan yang awalnya saudara jadi musuh. Hingga puncaknya karya ini itu mahabbah/cinta dan persatuan, tanpa adanya cinta dan persatuan, Indonesia tidak akan menjadi negara yang adil, makmur, dan sejahtera. Adanya tahun politik ini lukisan Senilai 1 miliar akhirnya selesai.

“Lukisan ini pernah di tawar orang lain namun belum berani untuk menawar dengan harga 1 Miliar, ada yang menawar hanya dengan harga 200 juta hingga 300 juta dan itu tidak akan saya kasihkan,”tambahnya.

(Nrl)

https://liputankudus.com/wp-content/uploads/2024/03/photoroom-20240323_2223543559738574945453250.png